Aku harus mengulang tahun depan; mungkin aku benar-benar
salah (pecundang), atau, mungkin seorang guru memendam benci sehingga aku di
kutuk oleh Tuhan setelah aku dibuat-Nya menderita kelaparan.
Aku merasa ada sesuatu yang berkata,”Haram bagimu untuk
memberi complain! Lapar-mu, urusan-mu.”
Akhirnya, aku setuju untuk meletakkan kesalahan, semua
kesalahan, semua kesalahan, semua kesalahan, semua kesalahan, semua kesalahan,
semua kesalahan, semua kesalahan, semua kesalahan, semua kesalahan. . . pada
perasaan yang ku nilai memang pantas menjadi ANJING!
Jika aku bercerita, baunya sama seperti muntah seorang
pemabuk yang membuat orang lain muntah.
Jika aku bertanya,”Apakah ada alasan untuk kegagalan setelah
seorang guru mempecundangi-ku di hadapan “asjbfajkcva” dan aku memang telah
dikutuk?”
Jawabannya adalah ‘tidak ada’ karena sesekali aku membenci
semua orang. Dunia tidak punya hati nurani sejak uang memperkosa ibu dan ayah
dan kakak yang melaju kencang dengan suaranya yang menakutkan, Thor!!
Aku harus mengulang tahun depan. Sepertinya seorang guru
pernah membenciku. Sepertinya seorang guru pernah membenciku. Pernah membenciku.
Membenciku.
Dan seseorang tidak bisa menyelesaikannya kecuali diriku.
Aku tidak tahu, Tuhan entah di mana, Ning….