Senin, 08 Juni 2015

Misi Rahasia

Mimpi di balik pasir, kita tertanam di jiwa-jiwa yang malang, menanti ajal serta mengobral tahta.

Impian membusuk bersama daging-daging busuk di pinggiran kota Boston yang bungkam dibujuk malam.

12 hantu bergentayangan menyebutkan nama Tuhan sambil berbisik, namun sayang, seorang tunawisma telah mendengar rahasia.

“Kemana kita selanjutnya?”

“Taman bunga.”

Rahasia beserta mimpi buruk telah menjadi nyata, mereka bertiup sepoi-sepoi di jalanan sempit dan basah yang temaram.

Bermuram durja.

Menyapa kepada seorang gadis yang tak mengenal diri sendiri, menawarkan segelas air yang telah disulapnya menjadi racun.


“Sesungguhnya gadis itu telah meminumnya”, begitu Sang Tuhan mendengar kabarnya.

Sabtu, 23 Mei 2015

Amen!

I feel guilty, but I’m the champion’s tonight because I’ve got the cigarette among this finger finally.

Doesn’t matter to walking through the night, I love my life.

Doesn’t matter to hear the music’s so loudly in the midde of the night, because I’m free now.

I’m sleepy but I hate to sleep, hate to leave my cigarette all alone.

I really found the happiness, a big happiness.

I’m a good boy after all.

The good boy who’s ready to meet tomorrow morning.


Thank, God! Love you so bad…

Senin, 18 Mei 2015

Me as Martin Morgan

“We must run!” Said the Man from the night.

I’ve heard it before, before I jumped to the side of my dream.

Go home, because you can’t find the way out in this little question of your life.

You can’t acquired of but the past gonna make you mad.

The story is so cold for me,

be able, you have no reason.

And all the sweet songs are gone, of course by the God’s Hand that bring you to the pure destiny.

Human being, human being, human being.

Restless,

Why?

Because I found the little life inside,

Because we must run.


And, because I like myself so bad.

Rabu, 13 Mei 2015

MEETING

I want to meet Kurt Cobain,

I want to meet Muhammad,

I want to meet Jesus,

I want to meet Jim Carrey,

I want to meet Gandhi,

I want to meet Osama,

Just for give them all,


A question. . .

Selasa, 12 Mei 2015

The Night

Every problems is a simple thing

Till you can’t, till you can’t, handle it

I’ve been fearing,

To lost my song, to lost my song,

To hate my self

I’ve been searching for some help

I’ve been searching for some answer

But I don’t know what it means

I don’t know what it means

Somebody’s help me

I’ve pray to the God

Searching for the answer

I’ve pray to the God


Searching for the answer

Sabtu, 09 Mei 2015

Menjelang Kehancuran

Suatu kali pernah datang satu masa yang singkat, di mana angin bertiup kencang dan aku mengingat segala sesuatu yang tersimpan.

Tidak ada satu rahasiapun, kedatangan, sebuah kedatangan yang kusambut dengan pejaman mata, bibir tersenyum, dan wewangian menyebar entah karena siapa.

Pernak-pernik kehidupan kecilku tersusun begitu rapi dan tampak begitu murni. Hanya ada satu benda yang telah rusak.

Aku terhenti, seperti sediakala, dan memberi pelajaran.


Aku mendengarnya, teruslah suara-suara memuja dengan caranya yang indah. Sehingga kematian disajikan dalam wujud yang sangat cantik.

Minggu, 19 April 2015

TUGAS MULIA

Seseorang membiarkanku menembak kepala anak lelaki-ku sendiri yang terbaring di sudut-sudut benar dan salah,

Tangisan yang membabi buta memecahkan kaca malam yang patuh pada nada dosa yang bernyanyi di balik mimpi,

Terbanglah setinggi langit yang membuat setiap orang berhenti bercita-cita, melantunkan perihal-perihal sombong dan seketika,

Penyair muda tersesat untuk selamanya, karena jika tidak mati, segelas brendy akan tertuang di dalam gelas-gelas pengajian yang tinggal menunggu makna dari karma,

Sampaikan setiap detik waktu yang kuselipkan untuk para dokter dan doctor di ruang kerja mereka, tanpa nama.

Aku sudah melupakan setiap kata, norma-norma bukan urusan logika, membayangkan darahnya, aku tidak mampu berkata-kata,


Sambil menghisap sisa-sisa. . .